Bahasa tanah air sangatlah beragam, bahkan untuk bisa menghafal seluruh kosa katanya akan membutuhkan waktu yang lama. Terlebih, masing – masing pulau memiliki ciri khas bahasa.
Namun, perlu diingatkan jika semua disatukan oleh Bahasa Indonesia yang di mana sudah dipatenkan dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia. Sehingga dalam menyusun laporan resmi, atau berkas lainnya akan menggunakan beberapa ketentuan.
Seiring dengan perkembangan zaman, maka telah masuk juga berbagai kata baru, baik serapan atau asli dari Indonesia. Oleh sebab itu, mempelajari bahasa merupakan tantangan tersendiri untuk sebagian orang.
Karena meski setiap harinya menggunakan bahasa Indonesia, tidak bisa dipungkiri jika akan selalu ada kata yang terdengar asing. Bahkan artinya sendiri juga tidak diketahui.
Contohnya saja, ketika dua generasi yang berbeda jauh bertemu, maka golongan muda akan berbeda kosa kata denan golongan sebelumnya. Terkadang, bisa menimbulkan salah pemahaman.
Mengacu pada hal tersebutlah, kami akan menjelaskan pengertian atribut berdasarkan ketentuan KBBI yang disusun oleh lembaga resmi terakreditasi.
Pengertian Atribut
Dikutip dari kbbi pengertian atribut adalah tanda kelengkapan. Selain itu masih terdapat arti lain dari atribut dan berikut beberapa diantaranya.
- Tanda kelengkapan (lencana, baret, dan lainnya)
- Lambang
- Sifat yang menjadi ciri khas (suatu benda ataupun orang)
- Penjelas
- Kategori variabel kualitatif
- dll
Pengertian atribut secara singkatnya, merupakan istilah dari kelengkapan suatu elemen, atau data item. Yang digunakan sebagai identitas seseorang atau suatu lembaga, bahkan entitas pegawai, baik umur, nama, alamat dan pekerjaan.
Dan secara luasnya atribut dapat membedakan setiap individu dengan lainnya, baik secara resmi. Atribut itu sendiri mampu mengeluarkan jati diri dari objek tersebut, lebih mudahnya lagi memunculkan keunikan suatu individu.
Baca juga : Pengertian Presensi dan Contohnya
Contoh dari Atribut
Atribut kerap disebut dengan Data Field, dan mempunyai ketentuan Panjang Data dan Tipe Data, dengan dinyatakan masuk ke dalam kata benda. Dalam penulisannya, kata tersebut menggunakan huruf kapital disetiap awal kata.
Semisal, Kami mengambil contoh dari sebuah kendaraan, yaitu motor. Dicantum seperti : entitas MOTOR mengandung atribut, Tipe, Warna, Mesin, Nomor Rangka, dan Nomor Polisi.
Contoh lain yang sering ditemui ada pada atribut sekolah, seperti halnya seorang siswa memiliki atribut : Nomor Induk Siswa, alama, nama orang tua, tanggal lahir.
Dan contoh lainnya, sepatu : Nomor seri yang dimiliki, tipe, warna dan aksesoris. Tetapi dalam beberapa situasi, pengertian atribut bisa berubah, berikut diantaranya:
- Tanda kelengkapan seseorang (Berupa lencana, baret, aksesoris dan sebagainya).
- Menjelaskan lambang yang berarti kiasan.
- Bisa digunakan sebagai ciri khas (suatu benda atau orang).
- Sebagai kata penjelas (linguistik).
- Kata Variabel Kualiaktif (menunjukan perbedaan antara laki – laki dan perempuan).
- Sebagai kalimat yang menerangkan nomina dalam frasa nominal.
- Ciri atau sifat dari benda lampau (purbakala) yang dapat dijadikan dasar menentukan sebuah kelompok
- Masuk ke dalam kata berkelas tertentu.
Dalam setiap pemilihan kata ketika menyusun sebuah kalimat ada baiknya memahami terlebih dahulu pengertiannya, agar dapat menghindari kesalahan dalam penggunaanya. Oleh karena itu pada artikel ini kami jelaskan lebih jauh tentang apa itu atribut dan semoga bermanfaat bagi pembaca blog ini.